Bahaya Cangkang Artemia, penjualcupang.com | Artemia merupakan jenis pakan alami yang sangat disukai oleh burayak ikan cupang. Dengan artemia persentase keberhasilan budidaya ikan cupang bisa mendekati angka 100%
Wujud artemia saat kita beli adalah berupa telur artemia, dan kita musti menetaskan terlebih dahulu agar bisa diberikan pada burayak ikan cupang.
Akan tetapi, sehebat apapaun kita memiliki trik untuk memisahkan artemia yang sudah menetas dengan cangkangnya meski tidak banyak, tentunya ada cangkang yang tercampur dengan artemia yang sudah menetas tadi.
Semakin majunya dunia perikanan, artemia kini juga tersedia yang tanpa cangkang. Meskipun secara pribadi admin belum pernah memberikan artemia tanpa cangkan ini pada ikan cupang admin, akan tetapi artemia praktis ini patut dicoba, jika kalian penasaran.
Nah sekarang kita akan mengulas apakah ada resiko yang fatal jika cangkang artemia ini ikut masuk ke wadah burayak.
Apakah Bahaya Cangkang Artemia Untuk Burayak Ikan Cupang?
Dari ikutnya cangkang ke wadah burayak bersamaan dengan artemia yang sudah menetas tadi, tentunya muncul pertanyaan-pertanyaan dari para pengguna artemia maupun yang ingin menggunakan.
- Apakah cangkang ini nantinya akan juga dimakan oleh burayak ikan cupang?
- Apakah jika termakan bisa membahaykan burayak ikan cupang?
- Bagaimana cara membersihkanya jika sudah terlanjur masuk ke wadah burayak?
Dan mungkin masih ada beberapa pertanyaan yang menghantui para pengguna artemia untuk burayak ikan cupang mereka.
Semoga tulisan hasil pengalaman pribadi ini bisa menjawab beberapa pertanyaan tadi?
Sejauh admin menggunakan artemia, memang belum pernah melihat ada burayak yang memakan cangkang telur artemia tersebut.
Jika ada burayak yang memakanya, tentu saja akan sangat berbahaya dan bisa mengakibatkan kematian pada burayak ikan cupang.
Karena admin yakin pencernaan burayak ikan cupang belum atau bahkan tidak akan mampu untuk mencerna cangkang artemia.
Ini terbukti burayak masih dalam kehidupan yang normal dan saya rasa masih sama banyaknya dari pertama menetas.
Dengan melihat kasus ini, itu berarti kekawatiran yang menghantui para pengguna artemia untuk burayak ikan cupang mereka yakni cangkang artemia bisa termakan oleh burayak kurang beralasan menurut admin.
Karena admin selalu yakin bahwa ikan cupang merupakan ikan predator, yang tentunya lebih tertarik untuk memangsa yang bergerak ketimbang memakan yang tidak bergerak.
Mungkin saja burayak memakan cangkang telur artemia, jika penetasan artemia telat dan burayak sudah lanjur terterlalu lapar.
Memang dengan ikutnya sedikit-demi sedikit cangkang ini akhirnya bisa menutupi permukaan air yang tentunya kita kurang bisa mengamati kehidupan burayak ikan cupang.
Selain itu, seperti kita ketahui bahwa ikan cupang merupakan ikan labirin, yang tentunya membutuhkan udara dari luar air.
Dengan tertutupya permukaan air oleh cangkang artemia ini, tetntunya akan menjadikan kesulitan burayak untuk mengambil oksigen di permukaan air.
Akan tetapi, meski demikian faktanya sejauh admin menggunakan artemia untuk burayak ikan cupang admin burayak tetap dalam kehidupan yang normal.
Dan sejauh admin menggunkan artemia, meski permukaan air tertutup rapat oleh cangkang, admin belum pernah sama sekali membersihkanya.
Ini adalah fakta kasus dari ikan-ikan cupang admin, dengan kesimpulan tidak membahayakan burayak ikan cupang.
Nah jika temen-temen ada yang memiliki pengalaman perihal cangkang artemia ini, silahkan berbagi pengalamanya di kolom komentar.
Min burayak cupang saya mati setelah beberapa saat burayak tersebut memakan cangkang artemia yg sudah menetas 🙁
bukan karena makan cangkang, jika nggak percaya coba bedah perutnya,,,,
https://youtu.be/pOw4dQHJxng
https://youtu.be/AON-EQN7460
burayak mati banyak penyebabnya
makasih, semoga faham dengan judul dan isi tulisan ini
Setuju sih, sejauh ini saya juga kalo ngasih pakan artemia ke burayak pasti cangkangnya ada yg terbawa, tp masih tetap banyak kok burayaknya. Andaikata memang berkurang jumlah burayaknya saya rasa masih normal, mungkin memang seleksi alam😁