Media Telur Ikan Cupang, penjualcupang.com | Masih seputar budidaya ikan cupang nih betta lovers, meskipun bahasan kali ini bukan penentu kesuksesan dalam mengawinkan ikan cupang, akan tetapi perlu banget diketahui bagi kamu yang ingin ternak ikan cupang.
Kami melayani penjualan ikan cupang di seluruh Indonesia, silahkan kontak kami di nomer WA 085712733597
Kenapa penting untuk diketahui?
Karena setelah betta lovers membacanya, akan menjadi tau kalau salah satu media telur ikan cupang ini bisa menyelamatkan dari terserang jamur dan telur bisa menetas.
Asal Usul Media Telur Ikan Cupang?
Ada dua jenis ikan cupang, pertama adalah jenis ikan cupang yang mengerami telur di dalam mulutnya ikan cupang jantan (mouth brooding betta) dan yang kedua adalah jenis ikan cupang yang mengerami telur-telurnya dengan menaruhnya di sarang gelembung.
Untuk jenis yang pertama, admin yakin bukan ikan cupang yang akan betta lovers kawinkan, karena pada umumnya jenis yang mengerami telur di dalam mulutnya ini adalah jenis ikan cupang alam, seperti misalnya Betta picta.
Berarti, jenis ikan cupang yang akan betta lovers kawinkan adalah yang kedua, yakni yang mengerami telurnya di dalam gelembung sarang atau yang dikenal dengan Betta Fish Bubble Nest.
Ketika kita menjodohkan ikan cupang, tentunya ikan cupang jantan akan membuat sarang gelembung sebagai wadah telur-telur yang dikeluarkan oleh betina nantinya.
Ukuran gelembung sarang dan ketebalan serta sedikit-banyaknya bervariasi tergantung dari ikan cupang jantan itu sendiri, lingkungan, suhu serta lain2 nya.
Gelambung sarang ini dibuat oleh ikan cupang jantan di perairan yang dangkal ( alam ) dengan menempelkanya pada vegetasi yang menurut cupang jantan tersebut aman untuk menetaskan burayak.
Karena itu para peternak ikan cupang akan memgawinkan ikan cupang dengan ketinggian air yang tidak terlalu dalam atau tinggi.
Nah kebanyakan peternak ikan cupang akan menyatukan ikan cupang betina dengan jantan ketika sang jantan sudah membuat sarang.
Meskipun kadang ikan cupang jantan tidak membuat sarang saat penjodohan, dan akan membuatnya ketika masa perkawinan akan berlangsung.
Dengan melihat cara ikan cupang kawin di alam ini ( air dangkal dan menempelkan sarang gelembung pada vegetasi ), para petani ikan cupang meniru semaksimal mungkin kondisi alam, agar pemijahan ikan cupang berhasil.
Selain ketinggian air, petani ikan cupang juga memakai berbagai vegetasi, mulai dari daun ketapang, plastik hingga bahan2 yang dirasa bagus untuk menempelnya gelembung busa.
Peniruan vegetasi ini akrab dengan sebutan ” Media Telur Ikan Cupang “.
Lalu apa vegetasi yang bagus untuk penempelan busa ikan cupang? Silahkan ketahui lebih dalam kelebihan dan kekurangan serta pilihlah salah satu dari penjelasan vegetasi di bawah ini.
Baca juga
Telur Ikan Cupang Tenggelam Apa Bisa Menetas?
Telur Ikan Cupang Menetas Selama Berapa Hari? Inilah Jawabanya
Jenis-Jenis Media Telur Ikan Cupang
Daun ketapang sangat bagus untuk media pijah ikan cupang, karena ekstrak daun ketapangnya akan menjaga telur ikan cupang busuk akibat terserang jamur.
Hanya saja, daun ketapang ini tidak cocok untuk para pemula, karena akan kesulitan untuk melihat ciri-ciri gelembung sudah ada telurnya atau belum.
Selain itu, dengan media pijah daun ketapang ini menjadikan air ber pH rendah yang menjadikan ikan cupang jantan membangun sarang hingga ketebalan yang luar biasa banyak dan tentunya juga menyulitkan melihat bentuk telur ikan cupang.
- Plastik Bening
Plastik juga banyak dipakai untuk media penempelan sarang busa dan sangat disukai oleh pemula. Karena dengan media pijah plastik ini telur ikan cupang akan nampak terlihat dari atas, meskipun banyak juga pemula yang masih kebingunan membedakan telur dengan busa.
Meski plastik memiliki kelebihan seperti dijelaskan di atas, seiring berjalanya waktu akan mengembang yang membuat telur ikut menempel pada plastik dan keluar dari air yang akhirnya ikan cupang jantan tidak bisa memberi asupan oksigen yang akhirnya tidak menetas.
Selain itu, jika air untuk mengawinkan ikan cupang ini tanpa penambahan ekstrak daun ketapang, akan membuat telur rentan terserang jamur.
- Tanaman Air
Selanjutnya media telur ikan cupang yang sering dipakai oleh para peternak ikan cupang adalah tanaman air. Ada banyak jenis tanaman air yang bisa diterapkan, akan tetapi yang paling umum adalah tanaman apu-apu.
Tanaman air tentunya sangat sesuai memanipulasi layaknya di alam, hanya saja meskipun begitu tetap saja tanaman akan membuat pemula kesulitan melihat telur ikan cupang.
Selain itu, tanaman air ini rentan ada telur serangga air yang menepel pada akar2 nya yang tentunya akan menggangu burayaka nantinya bahkan membahayakan, seperti larva capung misalnya.
Dan dengan adanya tanaman air sebagai media telur ikan cupang, tentunya akan membuat suhu air cukup dingin, yang mana suhu air yang dingin akan menjadikan telur menetas lebih lama dan bisa saja membuat telur tidak menetas.
Selain yang disebutkan di atas, para petani ikan cupang juga banyak yang tanpa memakai media pijah dan yang sudah terbiasa akan merasa lebih suka mengawinkan ikan cupang tanpa media pijah.
Kami melayani penjualan ikan cupang di seluruh Indonesia, silahkan kontak kami di nomer WA 085712733597
#salam ngedok#
#salam mekrok#