Tips Merawat Ikan Koi – Menambahkan koi baru ke kolam Anda memang mengasyikkan dan menyenangkan, tetapi harus dilakukan dengan hati-hati. Jika Anda belum memelihara koi luar selama lebih dari setahun, lakukan tindakan pencegahan ekstra yang disebutkan dalam artikel tentang perawatan koi ini.
Naluri alami koi adalah hidup berdampingan dengan pasangan dan membawa kedamaian ke dalam kolam, yang merupakan bagian dari daya tarik dan kecantikan mereka.
Ingatlah bahwa selalu ada banyak hal yang harus dipelajari, dan Anda harus melakukan lebih banyak penelitian tentang topik apa pun yang tampaknya membingungkan Anda mengenai kolam koi Anda.
Tips Merawat Ikan Koi Yang Baru Beli Agar Tidak Mati
Perkenalkan Ikan Anda Secara Perlahan
Saat kolam Anda sudah siap dan siap digunakan, Anda harus memperkenalkan ikan Anda dengan hati-hati dan perlahan.
Pertama, Anda perlu mengkarantina mereka di akuarium terpisah selama beberapa minggu sehingga Anda dapat mengawasi mereka jika ada tanda-tanda penyakit.
Jika tiba saatnya untuk melepaskannya ke dalam kolam, lakukan adaptasi dengan cara mengapungkannya di dalam tas sebentar di dalam kolam.
Hal ini akan memungkinkan air di dalam kantong memiliki suhu yang sama dengan air di kolam, sehingga lebih mudah dan aman untuk memindahkan ikan ke kolam.
Gunakan Pompa dan Filter
Anda memerlukan pompa kolam berkualitas baik dan filter kolam untuk menjaga air tetap bersih dan segar untuk ikan Anda. Dengan pengaturan yang tepat, kualitas air Anda akan tetap sempurna untuk ikan Anda sepanjang tahun.
Pompa dan filter diperlukan untuk kolam koi. Ikan tidak akan bertahan lama di kolam koi yang tidak diawasi secara ketat dan tidak memiliki sistem penyaringan yang tepat.
Periksa Kualitas Air Anda
Uji kualitas air Anda secara berkala dan lakukan penyesuaian seperlunya untuk memastikan ikan Anda berada di lingkungan yang tepat untuk kebutuhannya. Idealnya, kolam Anda harus memiliki nol nitrit, amonia, besi, tembaga, seng, atau timbal dan harus memiliki kurang dari 20 ppm nitrat.
Tingkat oksigen air Anda harus antara 6 dan 9 mg/L, dan pH air Anda harus antara 7 dan 8,5. Jika salah satu dari angka-angka ini hilang,
Anda harus berhati-hati agar air kolam kembali ke ukuran yang benar demi kesehatan dan keselamatan ikan Anda. Anda mungkin juga harus melakukan penggantian air tergantung masalahnya.
Sering-seringlah buang kotoran dalam kolam
Kotoran secara alami akan menumpuk di permukaan kolam koi. Anda harus menggunakan pool skimmer untuk menghilangkan kotoran ini sepanjang tahun. Anda juga harus sering memeriksa filter dan menghilangkan kotoran dan penumpukan yang ada di media filter.
Anda dapat memilih untuk menggunakan skimmer mekanis untuk bagian atas air. Jika demikian, pastikan Anda memilih salah satu yang tidak akan mempengaruhi ikan Anda.
Pastikan juga untuk membuang tanaman mati dari dalam dan sekitar air segera setelah Anda melihatnya, karena dapat menyebabkan pengukuran kualitas air yang salah.
Pengendalian Kesehatan Ikan Koi : Tips Merawat Ikan Koi
Disarankan untuk menyimpan dan merawat ikan koi Jepang yang baru dibeli di akuarium karantina terpisah setidaknya selama 21 hari sebelum memasukkannya ke kolam atau akuarium Anda untuk mengurangi risiko penyakit sekaligus memberi mereka waktu untuk menyesuaikan diri.
Perlengkapan dasar yang dibutuhkan untuk akuarium karantina:
- Akuarium (100-300 galon)
- Penutup jaring untuk akuarium
- Pompa kecil dan filter
- Pompa angin
- Termometer air
- Alat uji amonia, nitrat, pH, dan garam
- Garam
- Pemanas kolam atau akuarium/jika perlu
Persiapan Sebelum Memasukan koi Kedalam Kolam
Siapkan akuarium karantina tergantung ukuran koi Anda. Kami merekomendasikan 100-300 galon, akuarium pertunjukan biru juga oke.
Tergantung pada air kolam yang ada, isi akuarium dengan stok kolam Anda (mengingat kondisinya baik), air segar yang telah dideklorinasi, atau air sumur.
Idealnya, akuarium karantina harus mempunyai sistem penyaringan juga, namun aerasi yang baik dari pompa udara dapat diterima.
Pertahankan suhu air 72° F atau lebih. Jika bekerja dengan akuarium yang lebih kecil, 1-2 pemanas akuarium akan berfungsi untuk mencapai hal tersebut.
Tambahkan garam ke dalam akuarium hingga konsentrasinya 0,3% (3 pon garam per 100 galon air)
Tips Merawat Ikan Koi
Koi akan menunjukkan perasaan mereka. Terlihat sekelompok koi sehat berenang bebas di seluruh kolam atau akuarium.
Mereka akan menyebar dan menyerbu saat waktu makan tiba. Mereka juga menikmati suara air yang diangin-anginkan yang merangsang nafsu makannya sehingga bermanfaat adanya air terjun di kolam koi.
Perhatikan koi yang berkumpul di satu tempat atau hampir tidak bergerak karena itu pertanda penyakit.
Juga jika Nishikigoi berkumpul di dekat filter air atau membuka dan menutup mulutnya di permukaan air, itu menandakan kurangnya oksigen terlarut di dalam air yang berbahaya bagi kesehatan mereka. Baca artikel tentang penyakit koi dan penanganan penyakitnya.
Sebaliknya; koi yang berenang dengan kecepatan luar biasa cepat, menunjukkan gerakan yang goyah, atau berlama-lama di permukaan air juga bisa menjadi tanda-tanda penyakit.