Mengenal Ikan Hias Koi Sebelum Memeliharanya

Ikan Hias Koi – Koi adalah spesies ikan peliharaan halaman belakang yang umum dipelihara di seluruh dunia. Ikan mas “brokat” berwarna-warni ini hadir dalam berbagai variasi warna dan menambah keindahan lanskap halaman belakang.

Ikan Hias Koi

Mereka bisa tumbuh sangat besar, jadi perencanaan seumur hidup adalah kunci agar mereka bisa berkembang selama beberapa dekade.

Klasifikasi

  • Family : Cyprinidae
  • Origin : Asia
  • Social : Peaceful
  • Pond Level : All levels
  • Minimum Pond Size : 250 gallons
  • Diet : Omnivore
  • Breeding : Egglayer
  • Care : Beginner
  • pH : 6.5 to 9.0
  • Hardness : >100 mg/L
  • Temperature : 33 to 85 F (1 to 29 C)

Mengenal Ikan Hias Koi Sebelum Memeliharanya

Asal dan Distribusi Ikan Hias Koi

Koi mempunyai sejarah yang sangat panjang dan khas sebagai ikan peliharaan. Koi berasal dari ikan mas Amur, Cyprinus rubrofuscus , yang dipelihara di seluruh Asia sebagai sumber makanan. Ikan mas dapat tumbuh sangat besar, sangat cepat, dan merupakan ikan yang sangat kuat, menjadikannya sumber makanan yang ideal.

Namun, selama beberapa generasi, mutasi warna alami terjadi. Ikan-ikan ini dipisahkan dari populasi utamanya dan dikembangbiakkan bersama-sama. Dari persilangan variasi warna ini selama berabad-abad, muncullah koi yang kita kenal sekarang.

Ikan hias ini dikawinkan dengan ikan mas tak bersisik yang diimpor ke Jepang dari Jerman dan menghasilkan mutasi koi tak bersisik. Dikenal sebagai “doitsu”, atau “Jerman” dalam bahasa Jepang, koi ini sangat populer karena tampilan kulitnya yang halus dan berkilau.

Mereka mungkin memiliki beberapa sisik, yang disebut “ritsleting”, di sepanjang kedua sisi sirip punggungnya, ditempatkan secara acak di seluruh tubuhnya atau hanya beberapa sisik raksasa yang tumpang tindih di sisinya.

Beberapa koi yang dikenal dengan nama kupu-kupu atau koi sirip panjang memiliki sirip memanjang di seluruh tubuhnya. Sirip ini rentan terhadap robekan dan jaringan parut, jadi pastikan lingkungannya memiliki sedikit hambatan untuk menjaga siripnya tetap mengalir.

Koi ditemukan saat ini di seluruh dunia. Ada pasar-pasar berstatus tinggi di Jepang yang menjual ikan-ikan termahal dan termahal di dunia, masing-masing dijual dengan harga ribuan dolar! Banyak koi yang dipelihara saat ini merupakan koi domestik yang tidak memiliki label harga yang mahal, namun merupakan hewan peliharaan yang disayangi, sama seperti ikan lainnya.

Warna dan Tanda Ikan Hias Koi

Koi memiliki banyak klasifikasi dan spesifikasi warna. Ada banyak perbedaan kecil dalam warna yang membedakan ikan antara satu kelas dengan kelas lainnya. Berikut beberapa warna yang lebih populer.

Jenis Umum

Terdiri dari kohaku, sanke, dan showa, koi ini adalah yang paling berharga dan paling berharga sepanjang hobi koi. Mereka sering kali menjadi pemenang pertunjukan koi teratas di seluruh dunia.

  • Kohaku

Koi jenis kohaku memiliki tubuh berwarna putih dengan pigmentasi merah. Ada banyak pola dalam varietas kohaku yang berkontribusi terhadap nilai mereka.

Untuk kohaku koi klasik, pigmen merah atau “hi” harus sangat jenuh dan sesuai dengan tepi sisiknya, sehingga menciptakan kontras yang tajam pada area putih dan merah. Yang terbaik adalah jika semua pigmen merah bergabung dalam pita atau bintik besar di seluruh tubuh tanpa pigmen tersebar secara acak.

  • Sanke

Sanke berarti “tiga warna”, dan merupakan warna kohaku dengan tanda hitam atau “sumi”. Seharusnya tidak ada bekas hitam di kepala, tapi pigmen merah boleh saja. Lebih disukai jika siripnya memiliki garis-garis hitam di seluruh bagiannya untuk kontras.

  • Showa koi

Showa koi juga berkerabat dengan Sanke. Showa koi memiliki warna yang sama yaitu putih, merah dan hitam, namun showa koi memiliki lebih banyak pigmen hitam daripada merah, sehingga menciptakan pola kontras yang cerah. Warna hitamnya bisa meluas ke kepala dan di pangkal sirip.

  • Bekko

Seekor bekko koi memiliki banyak warna tubuh yang berbeda dengan tanda hitam di sepanjang punggungnya. Shiro Bekko berbadan putih, Ki Bekko berbadan kuning, dan Aka Bekko berbadan merah.

  • Kawarimono

Koleksi varietas koi ini masih terbagi lagi. Kelompok ini berisi Shiro Muji (putih bersih), Karasugoi (semuanya hitam), Goshiki (campuran kelima warna—putih, merah, hitam, biru, dan biru tua), Chagoi (coklat), Benigoi (semua merah), Kigoi (semuanya kuning) dan masih banyak lainnya.

Teman Dalam Kolam

Aspek terpenting dalam memelihara ikan di kolam luar ruangan adalah bahwa mereka tunduk pada unsur-unsur dan suhu luar ruangan. Anda dapat mencoba memanaskan kolam Anda, tetapi jika pemanas Anda gagal, spesies ikan yang lebih hangat akan cepat sakit. Tidak disarankan memelihara ikan tropis, termasuk plecostomus , di kolam luar ruangan saat cuaca dingin.

Tambahan Koi

Sebelum mengisi kolam sampai penuh, ingatlah bahwa Anda membutuhkan setidaknya 250 galon air untuk setiap koi. Tentu saja mereka mungkin tidak membutuhkan ini ketika mereka masih kecil, tetapi ketika mereka besar nanti, mereka pasti akan membutuhkan ruang ekstra.

Saat hamil, koi betina yang sedang berkembang biak harus memiliki kapasitas masing-masing 500 galon agar memiliki cukup energi untuk membesarkan massa telurnya. Koi adalah ikan komunal, jadi lebih disukai minimal 3 koi per kolam.

Mitos yang lengkap bahwa koi dan ikan mas tidak bisa dipelihara bersama. Mereka pada dasarnya adalah “sepupu” ikan mas dan memiliki penyakit yang sama.

Ikan mas tidak membutuhkan ruang sebanyak koi, jadi beberapa kolam mungkin lebih baik digunakan sebagai kolam ikan mas, daripada membuat koi kerdil di kolam kecil.

Habitat dan Perawatan Koi

Pertimbangan terbesar dalam membangun dan memelihara kolam koi adalah menyediakan ruang yang cukup untuk semua ikan Anda.

Meski awalnya berukuran sangat kecil, sebagian besar koi dapat tumbuh hingga panjang 24 inci dalam waktu beberapa tahun saja.

Banyak pemilik membuat kesalahan dengan menimbun kolam secara berlebihan ketika ikannya masih kecil dan kemudian harus membuang ikan tersebut ketika ukurannya sudah melebihi ukuran lingkungannya. Koi tidak boleh disimpan di dalam tangki kecuali tangkinya setidaknya berukuran 500 galon atau lebih.

Semua kolam koi harus memiliki setidaknya 250 galon per ikan. Suhu kolam koi bisa sangat bervariasi.

Koi dapat mentolerir berbagai macam suhu, tetapi mudah stres ketika suhu berubah dengan sangat cepat. Mengisolasi sisi kolam, menggali kolam hingga kedalaman 24″-48″ atau lebih, dan memberikan naungan akan melindungi ikan Anda dari fluktuasi suhu yang tiba-tiba.

Karena kolam koi biasanya disimpan di luar dan menampung ikan yang sangat besar, sistem penyaringan Anda harus direncanakan dengan baik dan dipasang dengan benar. Ada tiga jenis penyaringan berbeda yang umum di kolam koi: mekanis, kimia, dan biologis.